Sabtu, 05 Oktober 2013

Kenangan Masa Kecil Seorang Boey

hari ke #4 di tantangan 31 hari berbagi cerita lewat resensi buku.

Setahun lalu, ada sebuah ajakan dari seorang teman untuk ikut meramaikan rencana penulisan buku dengan tema kenangan masa kecil. Kenangan masa kecilnya bisa meliputi permainan yang berkesan ketika masih kecil dahulu, atau kejadian yang tidak terlupakan, atau sesuatu yang amat berkesan. Kebetulan, karena satu dan lain hal aku melewatkan ajakan ini.

Nah, ketika sedang jalan-jalan ke Kuala Lumpur dan mampir ke toko buku kecil yang terdapat di dekat jalan Tuanku Abdul Rachman, aku menemukan sebuah buku yang lumayan unik menurutku. Judulnya "When I Was A Kid 2" yang merupakan kisah-kisah kenangan masa kecilnya Boey.

Siapa Boey? Boey adalah seorang animator/seniman berkebangsaan Malaysia yang di Malaysia sana lebih dikenal dengan kemampuannya dalam menggambar di gelas styrofoam. Nah, karena latar belakangnya sebagai seorang animator inilah maka seluruh isi buku ini amat minin dengan tulisan-tulisan panjang. Dari awal hingga akhir isinya full coretan gambar dengan beberapa komen-komen pendek. 

Isi bukunya sederhana sekali. Semua tentang cerita Boey ketika dia masih kecil dahulu. Seperti ketika dia masih kecil dahulu, dia sering keliru-liru ketika menerapkan kata Tree, dan three. Atau ketika masih kecil dahulu, pernah ketika sedang buang air kecil di toilet, dompetnya jatuh ke dasar toilet. Sudah jatuh, dipipisin pula ketika dia masih kaget karena pipisnya tidak ikut berhenti ketika dia sedang tertegun. Sebelum diflush, Boey bingung. Diambil apa tidak ya dompet itu. Mau diambil dia merasa jijik karena tahu bahwa dompet itu sudah kena pipisnya sendiri. Tapi jika tidak diambil dia bingung bagaimana nanti menjelaskan pada mamanya yang pasti akan mendapati bahwa dompet koinnya tidak lagi bersamanya. Belum lagi jika ada teman-teman yang akan menggunakan kamar mandi dan menemukan dompet koinnya di toilet. Semua teman Boey tahu bahwa dompet dengan corak seperti itu adalah dompetnya. Bagi seorang anak kecil persoalan sederhana ini menjadi persoalan yang amat rumit. Dan saya benar-benar menikmati kegalauan seorang anak kecil yang polos tersebut. hahahaha... akhirnya, Boey memungut dompet itu, membersihkannya dengan air, lalu membawanya kembali. Pertimbangannya sederhana saja, pertanyaan mama dan ledekan teman adalah sesuatu yang lebih berat untuk dihadapi ketimbang rasa jijik untuk memungut sesuatu yang sudah dia kencingi. hahahaha.




Nah... sedangkan ini isi bukunya:



Tuh... ringan banget kan bukunya. Buku ini memang aku dulu aku pilih karena jika kita naik pesawat air asia, tidak ada hiburan di dalam pesawat low cost tersebut. Untuk membeli atau membaca buku yang berat dan banyak tulisan, rasanya tidak mungkin karena aku punya anak kecil yang juga harus diajak ngobrol agar dia tidak bosan. 

Jadi.. jenis buku seperti ini menurutku amat rekomendasi deh jika ingin membaca buku ringan, dimana kalian tidak sempat menandai sudah sampai halaman berapa alias mau baca dari halaman manapun tidak masalah karena tidak akan membuat kalian kehilangan jalan cerita sebelumnya. 

Meski demikian, pembatas bukunya unik. hehehe.



Judul buku: When I Was A Kid 2 (chidhood stories by boey)
Penulis/animator: Boey
Tahun terbit: 2012, di Malaysia

--------------------------------
Penulis: Ade Anita

resensi ini dibuat dalam rangka tantangan menulis resensi buku selama 31 hari di #31hariberbagi cerita

5 komentar:

  1. Wah, kisah si Boy binun mau ngambil dompet di toilet ngingetin aq sama kisah totto-chan, tapi totto-chan lebih nekad, dia beneran gali kotoran buat nemuin miliknya yang tertimbun kotoran itu, dan baru sadar setelah kelar, hehe

    BalasHapus
  2. Hahaha.. ringan banget ini bukunya. Cocok buat anakku kali yaa..

    BalasHapus
  3. baca buku ini berasa baca komik ya mbak? Tulisan dikin plus gambar hehe

    jadi ingat teman saya dulu tali rambutnya jatuh ke closet. Mau ambil jijik, ndak diambil takut closet mampet. Akhirnya ambil aja :)

    BalasHapus
  4. i love this. i dont understand much, but i love that you have the two bookmarks i designed.

    BalasHapus
  5. buku kek gini asyik buat shut down kalu otak lagi ngehang yak ^_^

    BalasHapus

jadi, apa pendapatmu teman?

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...